PENGARUH PERCEIVED EASE TO USE DAN SUBJECTIVE NORM TERHADAP INTENTION TO USE DENGAN PERCEIVED USEFULNESS DAN ATTITUDE TOWARDS USE SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

  • Isti Windari Suryaningsih Magister Manajemen Universitas Pekalongan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh dai perceived ease to use dan subjective norm terhadap intention to use dengan perceived usefulness dan attitude towards use sebagai variabel intervening (studi pada pengguna aplikasi mobile JKN di wilayah BPJS Kesehatan Cabang Kota Pekalongan). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dan studi lapangan dengan menyebarkan kuesioner kepada 39 pengguna aplikasi mobile JKN di wilayah BPJS Kesehatan Kota Pekalongan menggunakan teknik proportional random sampling. Teknik analisis data yang digunakan yaitu Structural Equation Modeling (SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perceived ease to use, subjective norm, perceived usefulness, dan atitude towards use secara ersama-sama memberikan pengaruh terhadap intention to use sebesar 71,1%. Perceived ease to use, dan subjective norm memberikan pengaruh terhadap atitude towards sebesar 85,5%. Perceived ease to use, dan subjective norm memberikan pengaruh terhadap perceived usefulness sebesar 69,6%. Sedangkan pada uji signifikansi memperlihatkan bahwa Attitude towards use, dan perceived usefulness memberikan pengaruh yang signifikat terhadap intention to use. Perceived ease to use dan subjective norm tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap intention to use. Perceived ease to use dan subjective norm memberikan pengaruh yang signifikan kepada atitude towards use. Perceived ease to use memberikan pengaruh yang signifikan kepada perceived usefulness. Subjective norm tidak memberikan pengaruh yang signifikan kepada perceived usefulness.

Diterbitkan
2023-08-21