PENGARUH PERCEIVED EASE OF USE, BEHAVIOR INTENTION, KEAMANAN BERTRANSAKSI NON TUNAI PADA PENGGUNAAN QRIS MELALUI APLIKASI MOBILE BANKING TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN

  • Milla Minhatul Maula Magister Manajemen Universitas Pekalongan

Abstrak

Penggunaan transaksi non tunai semakin populer di Indonesia, terutama setelah pemerintah mendorong penggunaannya sebagai salah satu upaya untuk mendorong inklusi keuangan dan meningkatkan efisiensi transaksi. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) merupakan teknologi yang diperkenalkan oleh Bank Indonesia untuk memudahkan transaksi non tunai di Indonesia. Namun, masih banyak pengguna yang enggan menggunakan QRIS karena alasan keamanan dan kesulitan dalam penggunaannya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh perceived ease of use dan behavior intention pada penggunaan QRIS melalui aplikasi mobile banking terhadap kepuasan dan keamanan bertransaksi non tunai. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan melibatkan 100 responden yang merupakan pengguna aplikasi mobile banking dengan fitur QRIS dari beberapa bank yang ada di Indonesia. Data kemudian dianalisis menggunakan regresi linier berganda untuk menguji pengaruh perceived ease of use dan behavior intention terhadap kepuasan dan keamanan bertransaksi non tunai melalui QRIS melalui aplikasi mobile banking. Hasil analisis menunjukkan bahwa perceived ease of use dan behavior intention memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan pengguna saat menggunakan QRIS melalui aplikasi mobile banking. Selain itu, pengaruh perceived ease of use juga memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap keamanan bertransaksi non tunai melalui QRIS melalui aplikasi mobile banking

Diterbitkan
2023-08-21