ETNOMATEMATIKA PADA TAHAPAN-TAHAPAN KEGIATAN PENANAMAN DAN PEMANFAATAN JAMUR TIRAM SERTA IMPLEMENTASINYA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Abstract

Pertanian merupakan suatu budaya yang telah melekat pada masyarakat Indonesia. Seiring dengan perkembangan jaman, maka budaya ini mulai ditinggalkan dan cenderung tidak dikenal oleh generasi sekarang. Etnomatematika hadir untuk menjembatani antara budaya dan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil kajian etnomatematika Petani dalam lingkup petani jamur. Penelitian ini merupakan penelitian kajian teoritis atau studi kepustakaan menggunakan pengkajian mengenai pengetahuan, gagasan, atau temuan yang terdapat di dalam literatur sehingga memberikan infromasi teoritis dan ilmiah terkait dengan aplikasi budidaya jamur dalam pembelajaran matematika. Hasil penelitian diperoleh beberapa konsep-konsep matematika yang digunakan oleh petani yaitu dalam aktivitas membilang, menghitung, dan mengukur. Aktivitas membilang muncul pada saat penyebutan komposisi media bibit dan media tanam. Pada aktivitas menghitung ditemukan beberapa konsep matematika diantaranya algoritma berhitung yang terdiri dari penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dalam algoritma berhitung tersebut terdapat perbedaan dengan cara yang diajarkan di sekolah. Selain itu dalam aktivitas menghitung juga terdapat konsep perbandingan dan SPLDV. Dalam aktivitas mengukur muncul konsep matematika berupa volume. Sehingga hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan bahan rujukan pembelajaran matematika kontekstual.