OPTIMALISASI PEMAHAMAN MEMAKNAI KALIMAT PADA SOAL CERITA MENULISKAN BILANGAN PECAHAN DALAM MODUL KELAS III SD

  • Desyarini Puspita Dewi Universitas Pekalongan
Keywords: memahami makna kalimat, soal cerita matematika, dan pecahan

Abstract

Anak kelas III SD termasuk dalam kategori usia tahap perkembangan integrasi, pengorganisasian dan pengintegrasian berbagai keterampilan perkembangan untuk beradaptasi dengan tugas-tugas yang kompleks, salah satunya perkembangan bahasa. Kemahiran dalam memahami makna suatu kalimat sangat penting untuk proses penalaran dan pendeskripsian masalah atau pertanyaan yang diberikan. Berkaitan dengan hal tersebut, siswa diarahkan untuk mewaspadai budaya literasi sebagai dasar untuk memahami masalah cerita dalam menjelaskan dan menggunakan bilangan pecahan. Pembelajaran matematika realistik dengan menggunakan soal cerita seringkali membuat siswa kesulitan dalam membaca dan menginterpretasikan soal matematika. Siswa sekolah dasar membutuhkan kesabaran dan keterampilan literasi dalam memahami masalah cerita. Gerakan literasi sekolah merupakan salah satu solusi yang dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika di sekolah dasar untuk mengatasi kesulitan siswa dalam memahami soal cerita matematika. Upaya mendorong gerakan literasi sekolah dapat dilakukan melalui kegiatan pembelajaran di sekolah. Gerakan literasi sekolah tidak hanya berpusat pada mata pelajaran bahasa Indonesia, tetapi juga melalui pembelajaran matematika. Melalui gerakan literasi sekolah, siswa memperoleh seperangkat konsep pemahaman model matematika berdasarkan realitas masalah cerita matematika. pengetahuan baru yang membentuk budaya membaca dan belajar, proses perubahan gaya belajar ke arah yang lebih baik berdasarkan tumbuh dan berkembangnya budaya membaca dalam dirinya, kemampuan mengatasi kesulitan dalam memahami soal cerita matematika melalui litera
Published
2022-01-31

Most read articles by the same author(s)