Kefasihan Prosedur Pembuktian Induksi Matematis Ditinjau Dari Tingkat Berpikir Kreatif Siswa Matematika

  • Anisa Qarinatul Izza Universitas Islam Zainul Hasan Genggong
  • Wahyu Lestari Universitas Islam Zainul Hasan Genggong
Keywords: Berpikir kreatif; induksi matematika

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan kreativitas dengan kelancaran prosedur dalam pembuktian matematika. Penelitian ini menggunakan tes dan wawancara sebagai alat utama untuk memilih subjek yang akan diuji. Dari 23 siswa yang berpartisipasi, dipilih 5 siswa yang mewakili setiap tingkat berpikir kreatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan tingkat kreativitas tinggi, sedang, dan cukup mampu menunjukkan kelancaran prosedur dalam pembuktian matematika. Mereka dapat menggunakan dengan benar prosedur pembuktian induksi matematika dan mampu memodifikasinya sesuai dengan aturan yang berlaku. Namun, siswa dengan tingkat kreativitas rendah memiliki keterbatasan dalam menguasai prosedur pembuktian induksi matematika. Mereka umumnya kesulitan memahami penggunaan prosedur tersebut dan menghadapi kesulitan dalam menerapkannya untuk menyelesaikan masalah matematika. Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa kreativitas memainkan peran penting dalam kelancaran prosedur pembuktian matematika. Siswa dengan tingkat kreativitas yang lebih tinggi memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menggunakan dan memodifikasi prosedur, sementara siswa dengan tingkat kreativitas rendah menghadapi kesulitan dalam menguasai prosedur tersebut. Oleh karena itu, peningkatan kreativitas siswa dapat berdampak positif pada kemampuan mereka dalam melakukan pembuktian matematika.

Published
2024-01-11