KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH TEOREMA PYTHAGORAS DENGAN SOFTWARE DESMOS

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis bagaimana kecenderungan pola berpikir kreatif matematis siswa ketika menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan Pythagoras dengan indikator kemampuan berpikir kreatif yang digunakan adalah: 1). Berpikir Lancar, 2). Berpikir Luwes, dan 3). Berpikir Orisinal. Penelitian yang dirancang menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian yang digunakan adalah siswa SMP kelas IX yang telah mempelajari materi Phytagoras. Teknik pengambilan sampel akan menggunakan metode purposive sampling dengan pertimbangan tertentu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan awal, tes kemampuan berpikir kreatif matematis menggunakan software Desmos, dan wawancara. Hasil dari penelitian tersebut berdasarkan tes kemampuan awal yang diberikan pada populasi, mayoritas memiliki kemampuan pada tingkat sedang untuk memahami Pythagoras. Subjek dengan kemampuan berpikir kreatif kategori tinggi mampu memenuhi seluruh indikator berpikir kreatif yang telah ditetapkan. Subjek dengan kemampuan berpikir kreatif kategori sedang cukup memenuhi indikator berpikir kreatif, tetapi masih terdapat miskonsepsi yang perlu diluruskan. Subjek dengan kemampuan berpikir kreatif kategori rendah kurang memenuhi indikator berpikir kreatif, masih mengalami miskonsepsi, dan perlu mendapat bimbingan lebih lanjut.