MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN ETD ( EXPLAIN, TEST, DISCUSSION ) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI MASA PANDEMI

  • Siska Susilawati Universitas Pekalongan
  • Ismilah Maula Universitas Pekalongan
  • Rafi Albar Universitas Pekalongan
Keywords: Matematika, Inkuiri, ETD ( Explain,Test,Discussion)

Abstract

Pandemi Covid-19 memengaruhi semua aktivitas kehidupan manusia, pada sektor pendidikan pemerintah memutuskan untuk mengganti pembelajaran luring menjadi pembelajaran daring. Dalam pelaksanaan pembelajaran daring membutuhkan media yang dapat mendistribusikan ilmu pengetahuan. Media tersebut yaitu media pembelajaran audiovisual. Namun pada kenyataannya, media hanyalah sebuah media, media pembelajaran tidak akan efektif tanpa adanya model pembelajaran sebagai serangkaian langkah pembelajaran dalam proses daring, sehingga diperlukan model pembelajaran inkuiri yang dapat membantu peserta didik dalam mengembangkan kemmapuan berpikir kritis dan sistematis terutama dalam pelajaran matematika. Pelajaran matematika merupakan pelajaran yang bersifat faktual, dan cenderung pada aktivitas perhitungan. Sehingga dalam proses pembelajaran guru atau dosen mengedepankan metode ceramah, presentasi dan diskusi. Supaya lebih mengefektivkan pembelajaran maka seorang guru atau dosen mengembangkan video pembelajaran. Tujuan utama dari penulisan ini untuk memberikan pandangan kepada pembaca tentang metode pembelajaran ETD (Explain, Test, Discussion) yang juga menekankan proses berpikir secara kritis kepada peserta didik melalui model pembelajaran inkuiri.
Penulisan ini menggunakan studi literatur dengan mengkaji beberapa artikel pada jurnal nasional dan jurnal internasional. Dari berbagai sumber jurnal yang ada, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri dengan metode ETD (Explain, Test, Discusion) dipadukan dengan media pembelajaran audiovisual bisa menjadi alternatif untuk pembelajaran di masa pandemi seperti sekarang dengan tidak mengurangi esensi dari kegiatan belajar mengajar yang mana lebih menekankan kepada peserta didik agar lebih berpikir kritis dan sistematis.

Published
2021-01-06