TEKNIK MEMBACA SCANNING DALAM PENGEMBANGAN LITERASI NUMERASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA ANAK DI SEKOLAH DASAR

Abstract

Perkembangan pembelajaran di Sekolah Dasar sudah merujuk pada evaluasi pembelajaran yang lebih mengutamakan pada literasi dan numerasi. Karena hasil penilaian PISA menunjukkan bahwa kemampuan literasi numerasi anak usia sekolah di Indonesia masih sangat rendah. Berpijak pada kondisi nyata tersebut maka pembelajaran di Sekolah Dasar harus dilakukan pengembangan yang dapat melatih keterampilan literasi numerasi anak. Miskonsepsi tentang literasi dan numerasi yang berkembang di lingkungan masyarakat dan dunia pendidikan memerlukan arahan untuk kembali pada pemahaman dasar tentang literasi numerasi yang tidak hanya sekedar keterampilan membaca dan berhitung saja. Dimulai dari literasi numerasi di Sekolah Dasar khususnya pada pembelajaran matematika dapat dikembangkan dan dilatih dengan metode membaca-tatap atau scanning. Metode ini dapat dikenalkan dan diajarkan mulai dari kelas 1 dan bermuara pada membaca pemahaman tingkat lanjut di kelas 6. Tahap-tahap melatih membaca-tatap bagi anak Sekolah Dasar dapat dirancang dengan fleksibel oleh guru. Membaca-tatap dapat mengoptimalkan penguasaan literasi numerasi di tingkat Sekolah Dasar sehingga anak akan mudah membaca dan memahami isi bacaan dari sebuah soal matematika dalam bentuk soal cerita. Selanjutnya anak dapat mengaplikasikan pemahaman tersebut dalam kegiatan sehari-hari. Hasil akhir lebih lanjut adalah anak dapat menghasilkan sebuah tulisan yang merupakan penjabaran dari pemahaman yang sudah diperoleh dengan gaya bahasanya sendiri.literasi