ANALISIS KOMPETENSI PROFESIONAL MAHASISWA CALON GURU MATEMATIKA DALAM MEMAHAMI MATERI MATEMATIKA SEKOLAH MENENGAH
Abstract
Keberhasilan proses pembelajaran di perguruan tinggi dipengaruhi oleh banyak faktor, satu di antaranya adalah kualitas akademik calon mahasiswa. Mahasiswa calon guru yang berkualifikasi baik, pada saatnya diharapkan menjadi guru yang profesional. Pada Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo, hampir sebagian besar mahasiswa berasal dari lulusan SLTA yang tidak semuanya berkualifikasi baik. Namun demikian, lembaga berusaha sungguh untuk mencetak dan menyediakan sarjana pendidikan yang profesional. Berdasarkan data tahun 2018/2019, mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika, kira-kira 58% berasal dari SLTA Negeri dan 42% dari SLTA Swasta, baik berasal dari jurusan SMA-IPA, SMA-IPS, MA-IPA-IPS, dan SMK dengan berbagai macam jurusan.
Tujuan penelitian ini adalah: (1) mengetahui rata-rata kompetensi profesional calon guru matematika terhadap pemahaman matematika SMA/SMK, dan (2) menentukan langkah-langkah konkret sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan profesional mahasiswa calon guru matematika di Universitas Muhammadiyah Purworejo. Tujuan ini sangat realistis mengingat kualitas calon mahasiswa sebagian besar bukan semuanya berasal dari “bibit-bibit unggul”.
Sampel penelitian ini adalah mahasiswa program studi pendidikan matematika semester VI yang telah melaksanakan magang III dengan jumlah 30 orang, yang tersebar dalam 2 kelas. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah soal matematika standar ujian nasional SMA/SMK. Adapun kriteria kompetensi minimal (KKM) yang ditentukan peneliti adalah 75 dan proses pengumpulan data dilakukan dua kali dalam satu semester.
Rata-rata hasil uji tes pertama adalah 68,3, sedangkan rata-rata hasil uji tes kedua adalah 72,9. Setelah dilakukan uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa secara umum rata-rata kompetensi profesional mahasiswa calon guru matematika dalam materi matematika SMA/SMK masih belum memenuhi KKM. Dengan demikian, perlu ada upaya yang sungguh-sungguh untuk meningkatkan kompetensi profesional tersebut. Adapun langkah-langkah konkret yang diusulkan untuk meningkatkan kompetensi profesional tersebut sekurang-kurangnya ada empat hal yaitu: (1) perlu ditentukan passing grade skor tes matematika, (2) perlu dilaksanakan proses pembelajaran yang baik, (3) perlu kedisiplinan semua pihak dalam melaksanakan pembelajaran, dan (4) penyediaan fasilitas yang lebih memadai untuk menunjang proses pembelajaran.
